Friday, July 20, 2012

Metamorfosa Puasa

#HariPertama

membiarkan
balkon ditingkap angin

desirnya tersimpan
pada jendela terbuka
dan langit melengkung
jadi curah hujan
dari sisik halimun

di sini hanya tanah
pasrah pada basah!

Related Posts:

  • Jalan ke Bukit Itu setiap Hari Berubah jalan ke bukit itu setiap hari berubah, kawan. kita melangkah pada dadu yang dilempar entah oleh tangan siapa, tapi kita sudah percaya di sana nasib ditanam dan tumbuh senyap jalan-jalan yang diterka sebagai denyar pada… Read More
  • Persaksian --KHA. Hamidi Hasan ini waktu tidak sebentar, guru tujuh tahun lamanya, atau lebih engkau mengenalkan belantara luas pada lembar-lembar kitab suci yang kudaras huruf demi huruf adalah ayat atau isyarat sebuah savana… Read More
  • Ilusi Perempuan --untuk kamu tak ada yang sakral tanah yang dirawat tiap haridua putik bunga yang mekar atau sebuah bukit srikandiselain menyerah kepada ilusi dan sangsi kembali … Read More
  • Seranai Waktu —byan ini tentang memulai sebuah perjalanan jalan yang menikum dari masing-masing kita arah serupa sebuah kastil di sebuah bukit curam atau mungkin lautan yang menunggu kapan saja kita pulang kita memang tidak pern… Read More
  • Rumbalara Rumbalara (Rumbalara, rumah dan situs peninggalan bangsa Aborigin di Shepparton, Victoria, Australia) Rumbalara rumah masalalu dinding tumpukan sampah demi nama tanah bukan musim dingin ataupun musim panas telah menggusurmu… Read More

0 comments: