Tuesday, December 03, 2013

Bersama Hujan Akhir November

ini hujan akhir november
seperti menutup perayaan
daun-daun kepada tanah
melepas ketiadaan

yang cokelat di tanah ini
adalah wajahku yang kau simpan
pada pucuk-pucuk daun

ada yang gugur setiap musim
selalu tentang rotasi waktu
perjumpaan yang sama
hujan akhir november
meremasnya
jadi bisikan yang jauh

kita sebenarnya telah tiada
selain hanya merayakan nama
dan selalu sama di akhir cerita

ke bukit alaaddin
hujan akhir november
menemuiku, juga mereka
sebagai neo-sisipus
mengemas angin
mengitari bukit
menatap jalan pulang
dalam gerbong tram
dalam rintihan sunyi
di dadanya

balon di tangan anak-anak itu
di sebuah taman kota yang ceria
tiba-tiba meletus. mereka histeris
hujan akhir november
akan segera pulang
untuk badai musim dingin
sebentar lagi.

setelah itu
aku akan bersama badai musim dingin?

0 comments: