Monday, June 25, 2012

Menemani Keberangkatanmu


(untuk almarhum k.h.a. hamidi hasan)

/i/
tibatiba aku ingin sekali datang ke stasiun
tanpa karcis di tangan. tidak hendak kemana
selain menunggu kereta demi kereta melintas
dan menemukanmu mendaras rel yang sama
o, ini pagi aku menyaksikan keberangkatanmu
jadwal yang kau sebut begitu cepat
tak dapat kujabat tanganmu erat
lengking peluit keburu mengkilat

//ii//
pagi dinihari pukul 2.30
laman kusam stasiun tua
temaram lampu perlahan tertahan
menyulam kumparan masa silam
sebiji arang pada secangkir kopi
menemani kerangkatanmu
dari stasiun yang lain
selamat jalan guru....
aku dari kota tugu
segera menyambut
sebuah kereta
kau namai
sendiri
arang hitam mulai tenggelam
merenangi kantukku yang hilang
musik jalanan dan parfum malam
di sini kami bertiga (aku, sabri, ruslan)
dari ruas masa silam yang sama
meniti pematang di belakangmu

///iii///
riuh rendah kereta malam
datang dan tengggelam
cangkirku tibatiba hitam!

     stasiun tugu, jogja, 26 Mei 2012

Related Posts:

  • Rumbalara Rumbalara (Rumbalara, rumah dan situs peninggalan bangsa Aborigin di Shepparton, Victoria, Australia) Rumbalara rumah masalalu dinding tumpukan sampah demi nama tanah bukan musim dingin ataupun musim panas telah menggusurmu… Read More
  • Menemani Keberangkatanmu (untuk almarhum k.h.a. hamidi hasan) /i/ tibatiba aku ingin sekali datang ke stasiun tanpa karcis di tangan. tidak hendak kemana selain menunggu kereta demi kereta melintas dan menemukanmu mendaras rel yang sama o, ini pagi… Read More
  • Karena Cinta itu Tak Mudah Normal 0 false false false EN-US X-NONE AR-SA MicrosoftInternetExplorer4 --to my beloved … Read More
  • Metamorfosa Puasa#HariPertama membiarkan balkon ditingkap angin desirnya tersimpan pada jendela terbuka dan langit melengkung jadi curah hujan dari sisik halimun di sini hanya tanah pasrah pada basah!… Read More
  • Seranai Waktu —byan ini tentang memulai sebuah perjalanan jalan yang menikum dari masing-masing kita arah serupa sebuah kastil di sebuah bukit curam atau mungkin lautan yang menunggu kapan saja kita pulang kita memang tidak pern… Read More

2 comments:

Anonymous said...

daleeemmm

Bernando J Sujibto said...

terima kasih sudah berkunjung